Ketika Gregoria Mariska Terus Mencoba, Tak Mau Kalah Begitu Saja…

virprom.com – Gregoria Mariska Tonjung menantang dirinya sendiri saat menghadapi situasi sulit melawan An Se-Young di Olimpiade 2024, dan Georgie tak mau kalah.

Gregoria Mariska Tonjong memberikan perlawanan kuat di Semifinal Bulu Tangkis Putri Olimpiade Paris 2024.

Gregoria melawan unggulan teratas Olimpiade Korea 2024 An Se-Young dalam tiga pertandingan di Paris de la Chapelle, Minggu (4/8/2024).

Duel berdurasi 61 menit itu berakhir dengan kemenangan An Se-Young 11-21, 21-13, dan 21-16.

Gregoria Mariska Tonjung dari PBSI dalam keterangan yang diperoleh virprom.com mengatakan: “Meski ini bukan hasil akhir yang ideal, tentunya dengan memenangi laga pertama, saya berpeluang lolos ke laga kedua.”

Baca Juga: Carolina Marin Cedera, Gregorio Sebut Tak Ada Lawan Perunggu

“Tapi dengan polanya yang berubah, menurut saya itu tidak nyaman bagi saya. Butuh waktu terlalu lama untuk menyiapkannya. “Di game kedua, dia sudah sangat nyaman dengan pola yang dia inginkan, jadi dia berbalik ke arah lain,” ujarnya. Gregorius.

Gregoria tampil impresif di set pertama. Dia memulai dengan keunggulan 0-4 yang solid.

Permainan net yang bagus membuat skor menjadi 5-2 untuk Gregory. Aksi pebulu tangkis yang biasa disapa Georgie itu membuat An Se-Young terjatuh.

Akibat terjatuh, Ann Se-young mendapat perawatan dari tim medis. Namun wakil Korea itu bangkit di set kedua dan ketiga.

Setelah memenangi game kedua 21-13, Sa-Young mendominasi dan memasuki jeda ketiga dengan keunggulan meyakinkan 11-3.

Baca Juga: Hasil Olimpiade 2024: Si-Yong Tegang, Gregory Terjatuh

Dalam situasi sulit tersebut, Gregory justru menunjukkan semangat juangnya. Dia akan sebisa mungkin menutup jarak dengan lawannya.

Sebenarnya mungkin saya sudah tidak peduli dengan hasil lagi, saya hanya ingin mencoba apapun yang ingin saya lakukan, kata Mwonogri, pebulu tangkis.

“Saya tidak memikirkan apa yang ingin saya lakukan, saya hanya tidak ingin kalah. Sayang sekali jika saya bermain hingga semifinal Olimpiade. Saya belum mencoba apa pun,” kata Gregoria. menjelaskan. .

Dari tertinggal 3-11, Gregory unggul 13-16. Namun, Se-Young meraih empat poin berturut-turut hingga mencapai match point.

“Jadi di game ketiga saya benar-benar tertinggal, 3-11,” imbuhnya. Saya ingin menantang diri saya sendiri untuk berbuat lebih banyak.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top