virprom.com – Bus Madura United dihadang dan dilempari telur oleh suporter tidak setia saat memasuki Stadion Batakan di Balikpapan sebelum menghadapi FC Borneo pada leg kedua semifinal Liga 1 Seri 2023-2024. .
Peristiwa itu terjadi beberapa meter di depan pintu masuk Stadion Batakan Balikpapan, Minggu (19 Mei 2024) malam.
Sontak, bus tim Madura United dihadang sejumlah besar suporter yang tidak setia.
Selain itu, para penggemar yang tidak setia melemparkan telur dan batu ke arah bus.
Baca juga: Kalimantan vs. Hasil Madura United 2-3 (agg. 2-4), Sape Kerrab vs Persib di Final Liga 1
“Hanya beberapa meter dari gerbang stadion, tiba-tiba kami bertemu banyak suporter yang langsung dilempari telur,” kata perwakilan Madura United Alif Ferdiansyah dalam keterangan yang dikirim ke kantor media.
Tampaknya aparat keamanan masih berada di luar pintu stadion, kata Alif.
Sesampainya di stadion, ia mengatakan bahwa suasana hati tim sedang baik dan tidak terpengaruh oleh rasa takut.
Pada laga Borneo FC vs Madura United, Malik Risaldi dkk tampak tetap semangat dan penuh percaya diri menghadapi para atlet.
Alhamdulillah mental pemain masih kuat, kata pria yang kerap disapa Ferdi itu.
“(Saat kejadian) saya berdiri di depan mata saya,” ujarnya.
Baca juga Cerita Ini: Borneo FC Vs Madura United, Respons Pelatih Persib Jelang Final
Sementara Madura United berhasil mengalahkan Borneo FC pada leg kedua Seri Kejuaraan Liga 1 2023-2024 dengan skor akhir 2-3 di Stadion Batakan Balikpapan, Minggu malam.
Berkat hasil ini, Madura United berhak melaju ke final karena unggul agregat 2-4.
Berikutnya tim ini akan menghadapi Persiba Bandung yang mengalahkan Bali United dengan agregat 4:1.
Madura United vs Persib Bandung akan menjalani final kandang pada Minggu (26/5/2024) dan Jumat (31/5/2024). Dengarkan berita terbaik dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda dan bergabunglah dengan saluran WhatsApp Compas.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.