KSAU: Kita Akan Dapatkan Drone Bayraktar TB2 dari Turkiye

JAKARTA, virprom.com – Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Mohammad Tonny Harjono mengatakan Indonesia akan segera menerima drone Bayraktar TB2 dari Turki.

Hal itu diungkapkan Tonny saat ditanya awak media soal kunjungannya baru-baru ini ke Baykar, perusahaan pembuat drone Bayraktar.

“Produk Bayraktar sangat bagus. Maaf ini bukan promosi, tapi produk Bayraktar TB2 pasti akan kita dapatkan,” kata Tonny disela-sela seminar nasional “Masa Depan Penerbangan dan Keselamatan Kerja” di Gedung Puri Ardhya Garini, Halim Lanud Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (1/8/2024).

Namun Tonny tidak menyebutkan berapa jumlah drone Bayraktar yang akan dibeli.

Di sisi lain, Kementerian Pertahanan Negara RI yang berwenang membeli senjata pokok (alutsis) TNI juga tak memberikan pernyataan.

Baca Juga: Peringati Hari Bakti, KSAU Kenang Aksi Perdana TNI AU Saat Pesawat Dakota Ditembak Jatuh

Dalam kunjungannya ke Pusat Teknologi Nasional Ozdemir Bayraktar, Sabtu (29/06/2024) lalu, KSAU mengaku mempelajari taktik tempur menggunakan kendaraan udara tak berawak (PTTA) atau unmanned aerial vehicle (UAV).

“TNI AU belajar dari teknologi luar negeri dan mengevaluasi apa yang sudah kita terapkan di dalam negeri. “Produk ini sangat bagus,” kata Tonny.

Baru-baru ini, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto melakukan kunjungan singkat ke Pusat Teknologi Nasional Ozdemir Bayraktar, Istanbul, Turki pada Rabu (31/07/2024) dalam perjalanan pulang ke Indonesia usai bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Presiden baru terpilih periode 2024-2029 didampingi oleh Duta Besar RI untuk Republik Turki, Achmad Rizal Purnam, dan diterima oleh Chief Technology Officer (CTO) Baykar, Selcuk Bayraktar beserta jajarannya.

Baca juga: KSAU memperingatkan peperangan modern menjadi lebih kompleks, termasuk senjata otonom dan teknologi kuantum

Kedatangan Prabow menandai komitmen Indonesia terhadap Pusat Teknologi Nasional Ozdemir Bayraktar yang dikenal sebagai pusat inovasi dan pengembangan teknologi pertahanan di Turki. keahlian industri keamanan rumah.

Kunjungan singkat ini diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang kerja sama antara industri pertahanan Indonesia dan Turki, kata Edwin dalam keterangan tertulis, Kamis.

Sebelumnya, Wakil Kepala Staf TNI (Wakasau) Marsdya Andyawan Martono Putra juga mengisyaratkan Indonesia akan membeli Unmanned Aerial Vehicle (PTTA) atau Bayraktar UAV dari Turki.

Memang ada dua negara yang akan datang ke Indonesia, yaitu ANKA dan Bayraktar, kata Andyawan usai acara penyerahan penghargaan KSAU di gedung Griya Ardhya Garini Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (10/7/2024). Dengarkan berita dan pilihan terbaru kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran baru favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top