Barang Mewah Bernilai Fantastis Ramaikan Pelimpahan Harvey Moeis dan Helena Lim ke Kejari

JAKARTA, virprom.com – Sejumlah barang bernilai luar biasa menghiasi gedung Kejaksaan Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) pada Senin (23/7/2024).

Barang mewah yang diperlihatkan penyidik ​​merupakan barang bukti dari dua tersangka kasus korupsi timah, Harvey Moise dan Elena Lim yang dilimpahkan dari Kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) ke Kejaksaan Jakarta Selatan.

Kecuali bukti keduanya diberikan. Dengan bertambahnya dua tersangka, kini tersangka kasus korupsi timah yang sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (JPU) Jakarta Selatan, kini berjumlah 18 orang.

“Penyidik ​​​​dalam kasus ini, selain menyerahkan kedua tersangka untuk bertanggung jawab, kejaksaan juga telah menyerahkan barang bukti elektronik, dokumen, dan barang bukti lainnya,” kata Pusat Penerangan Hukum Jaksa Agung Harley Shiregar, Senin.

Baca juga: Tumpukan Miliaran Rupiah dan Ferrari yang Disita Kejaksaan Agung Diungkap Harvey-Helena Lim

Barang bukti yang dihadirkan antara lain 6 unit mobil mewah, tumpukan uang dolar Singapura dan rupiah, serta berbagai macam perhiasan.

Ada juga beberapa tas desainer seperti Hermes dan Louis Vuitton.

Harli menjelaskan, barang bukti terkait Harvey Moeis dalam kasus korupsi timah tersebut antara lain 11 unit/kavling dan bangunan, dengan rincian 4 unit di Jakarta Selatan, 5 unit di Jakarta Barat, dan 2 unit di kawasan Tangerang.

Kemudian kendaraan berupa mobil berjumlah 8 unit yaitu 2 unit Ferrari, Mercedes Benz, Porsche, Rolls Royce, Lexus, Vellfire dan Mini Cooper.

Ada juga 88 tas desainer, 141 perhiasan dan uang.

Mata uang asingnya USD 400.000. Kemudian uang rupiah Rp 13.581.013.347 dan yang ketujuh logam mulia, kata Harli.

Baca juga: 88 Tas Mewah Sandra Dewi Disita Penyidik, Kuasa Hukum: Protes, Ini Hasil Persetujuan

Adapun 88 tas mewah yang juga disita penyidik, pengacara Harvey Moyes, Harris Arthur Heddar mengatakan, tas tersebut milik aktris Sandra Dewey yang merupakan istri Harvey.

Ia tak menampik, aktris tersebut keberatan dengan 88 tas mewah miliknya yang disita penyidik ​​terkait kasus korupsi timah. Meski demikian, Sandra sepakat untuk menunjukkan sikap kooperatif.

“Tentu saja dia (Sandra Dewey) protes, tapi karena kooperatif, dia bilang tidak apa-apa, mari kita buktikan di pengadilan,” kata Harris saat itu.

Ia mengklaim tas mewah berbagai merek yang disita penyidik ​​merupakan hasil kerja keras sang aktris.

Sandra Dewi, katanya, membelinya dan mendapatkannya dari endorsement.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top