virprom.com – Penelitian T.H. Harvard Chan School of Public Health menemukan bahwa minuman manis meningkatkan risiko kematian dini akibat penyakit tidak menular, seperti diabetes, serangan jantung, dan kanker.

Sebuah studi pada bulan Maret 2019 menganalisis data dari 37.716 pria dan 80.647 wanita di Amerika Serikat selama periode 30 tahun.

Baca juga: Apa Jadinya Jika Minum Minuman Manis Setiap Hari?

Minum 1-2 minuman manis saja sehari dapat meningkatkan risiko kematian dini sebesar 14 persen.

Semakin banyak minuman manis yang Anda minum, semakin besar risiko kematian dini.

Selanjutnya artikel ini akan menjelaskan jumlah minuman manis dan risiko kesehatannya.

Baca juga: Bagaimana Hobi Minum Manis Bisa Sebabkan Gagal Ginjal?

Penelitian yang dikutip dari situs Harvard School of Public Health menunjukkan bahwa dibandingkan dengan minum minuman manis kurang dari sebulan sekali, minum 1-4 kali sebulan dikaitkan dengan risiko kematian dini sebesar satu persen.

Jika Anda meminum minuman manis 2-4 kali seminggu, risiko kematian meningkat enam persen.

Minum minuman manis 1-2 kali sehari meningkatkan risiko kematian dini sebesar 14 persen.

Sementara itu, meminum dua atau lebih minuman manis dalam sehari dapat meningkatkan risiko kematian dini sebesar 21 persen.

Baca juga: Penderita Pembesaran Prostat Hindari Minuman Manis di Rumah

Penyakit tidak menular yang paling banyak menyebabkan kematian dini adalah penyakit kardiovaskular, dan yang paling jarang menyebabkan kematian dini adalah kanker.

Dibandingkan dengan mereka yang jarang meminum minuman manis, orang yang biasanya meminum dua porsi minuman manis atau lebih dalam sehari memiliki risiko kematian dini akibat penyakit kardiovaskular sebesar 31 persen lebih tinggi.

Setiap tambahan porsi minuman manis per hari dikaitkan dengan peningkatan 10% risiko kematian kardiovaskular.

Minuman manis dapat berupa soda, minuman buah, minuman olahraga, tonik, dan minuman energi.

Anda juga harus mewaspadai minuman trendi seperti boba milk tea, menurut Kementerian Kesehatan RI.

Baca juga: Hobi minum minuman manis bisa menyebabkan gangguan irama jantung

Majalah kesehatan bertajuk Kandungan Gizi dalam Minuman Modern “Boba Milk Tea” (2021) menjelaskan bahwa secangkir minuman manis saat ini mengandung terlalu banyak gula dan kalori.