TANGERANG, virprom.com – Aion Indonesia menjual tiga produk kendaraan listrik pada tahun pertamanya di pasar lokal, yakni Aion Y Plus, Aion ES, dan Hyptec HT.

CEO Aion Indonesia Andrey Ciu mengatakan seluruh produk kendaraan murah dirakit (completely built-up/CBU) dari negara asalnya, China.

“Namun ke depan semua produk kami akan diproduksi di dalam negeri. Saat ini pabriknya sedang bersiap beroperasi tahun depan,” ujarnya di ICE BSD, Tangsel, Rabu (17/7/2024).

Baca juga: Sedan Listrik Aion ES Resmi Dijual Rp 386 Juta

Meski demikian, Andrey berjanji peluncuran ketiga kendaraan listrik tersebut tidak akan memakan waktu lama.

Sebab, sambil menunggu kesiapan pabrik perakitan yang berlokasi di kawasan Sicampek, perseroan sudah mulai melakukan pengiriman ketiganya.

“Kami berjanji rilisnya akan dilakukan pada September-Oktober 2024. Namun untuk Aion Y Plus akan sedikit lebih awal, bahkan pada Agustus-September 2024,” kata Andrey.

Namun sejauh ini pihaknya enggan membeberkan kuota impor dan target penjualan produknya.

Baca Juga: BAIC akan fokus di India dan memulai operasi regional pada tahun 2025

Sekadar informasi, Aion Y Plus, produk pertama yang dibawa Aion Indonesia ke pasar nasional, memiliki dua varian. Penjualan mobil mulai Rp 415 juta.

Sebulan kemudian, grup Indomobil Group ini bersama-sama membeli Hyptec seharga Rp 680 juta dan Aion ES seharga Rp 386 juta. Dengarkan berita terbaru dan buletin kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.