Kisah Atlet Australia Amputasi Jari demi Tampil di Olimpiade Paris 2024

virprom.com – Setiap atlet memiliki kisahnya masing-masing dalam memperjuangkan kesempatan berkompetisi di ajang Olimpiade. Namun tak banyak yang bersedia turun tangan untuk tampil di ajang empat tahunan tersebut.

Begitulah pengalaman Matt Dawson, pemain hoki es asal Australia yang memutuskan untuk mengamputasi sebagian jarinya demi bisa berlaga di Olimpiade Paris.

Matt Dawson mengalami patah jari di tangan kanannya saat kamp pelatihan di Perth dua minggu lalu.

Hal ini menyebabkan dia hampir pingsan di ruang ganti, mengira impian Olimpiadenya telah berakhir.

Dilaporkan bahwa pemulihan dari operasi perbaikan jari akan memakan waktu berbulan-bulan.

Baca juga: Alasan Api Olimpiade Paris 2024 Akan Terbang dengan Balon Udara

Alih-alih memilih menjalani operasi dan istirahat, atlet berusia 30 tahun itu malah mengamputasi jarinya agar ia bisa berkompetisi di Olimpiade ketiga dan kemungkinan terakhirnya.

Dia melakukan ini karena amputasi memungkinkan dia pulih dalam waktu 10 hari dan tidak memakan waktu lebih lama.

Meski istrinya memperingatkan agar tidak bertindak “gegabah”, Dawson mengatakan dia mengambil keputusan itu sore itu.

“Saya jelas lebih dekat dengan akhir karier saya daripada awal karier saya dan siapa tahu, ini bisa menjadi [Olimpiade] terakhir,” katanya kepada podcast hoki Parlez Vous, seperti dikutip BBC.

“Saya melakukan ini karena saya merasa masih bisa melakukan yang terbaik.”

“Jika harga yang harus saya bayar membuat saya putus asa, maka saya akan melakukannya.”

Baca juga: Api Menyala, Zidane Jadi Tuan Rumah Pertama, Olimpiade 2024 Sebentar Lagi

Kapten tim Aran Zalewski mengatakan keputusan itu mengejutkan para pemain, namun pada akhirnya mereka mendukung Dawson.

“Kami benar-benar tidak tahu apa yang harus kami pikirkan ketika kami mendengar dia pergi ke rumah sakit dan jarinya terluka,” kata Zalewski.

“Ini sebenarnya menarik karena metaforanya adalah orang-orang akan memberikan tangan, kaki, dan bahkan jari untuk berada di sini,” ujarnya pada konferensi pers di Paris.

“Ketika Anda telah membuat keputusan dan pengorbanan seumur hidup untuk bersaing di level tertinggi, saya pikir itu adalah keputusan yang mudah baginya.”

Dawson akhirnya menjadi bagian dari tim Australia yang mengirimkan 460 atlet dari 33 cabang olahraga ke Olimpiade Paris 2024. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita pilihan Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top