JAKARTA, virprom.com – Penjabat Gubernur (Pj) DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau peternakan sapi di Cikoko Barat Dalam III RT 009/RW 03, Kelurahan Cikoko, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan pada Jumat (7/12/2024).

Didampingi Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin, Heru meninjau lokasi pengolahan lahan tersebut untuk memastikan limbah tidak mencemari lingkungan sekitar.

“Sekarang lagi (ternak) (cemari lingkungan), mengalir ke bawah, salurannya menuju septic tank, ada tiga septic tank,” kata Heru saat ditemui di Jakarta Selatan, Jumat.

Heru mengatakan, warga sudah mengeluhkan adanya kotoran sapi yang dibuang ke peternakan. Namun belakangan ini, belum ada keluhan lain dari warga terkait hal tersebut.

Limbah kotoran sapi dari peternakan tersebut tidak dibuang sembarangan, melainkan diolah menjadi biogas dan pupuk.

Baca Juga: PSI Jakbar Usulkan Kaesang, Hera Budi dan Deddy Corbuzier Sebagai Calon Pilkada DKI 2024

“Awalnya peternakan ini berdiri tahun 1960-an, masih banyak lahan kosong, sekarang sudah ada perumahan. Semua yang ada di sini diolah menjadi biogas, pupuk cair, pupuk padat,” ujarnya.

Heru mengatakan, pengolahan limbah kotoran sapi menjadi biogas penting untuk mencegah pencemaran lingkungan sekaligus memberikan manfaat bagi warga sekitar.

Mantan Wali Kota Jakarta Utara ini mengatakan, pengolahan limbah dimulai dengan mengolah kotoran berupa kotoran sapi dan urin menggunakan pembangkit biogas.

Metana secara alami muncul setelah limbah diolah di fasilitas tersebut. Gas tersebut selanjutnya akan disalurkan melalui pipa ke rumah-rumah warga untuk digunakan untuk memasak.

“Dari segi pengelolaan lingkungan cukup baik. Hewan ternak masih ada dan dengan pengelolaan yang baik maka warga tidak terganggu,” kata Heru. Dengarkan berita terkini dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.