JAKARTA, virprom.com – Presiden Joko Widodo mengucapkan terima kasih karena namanya diabadikan sebagai nama jalan dan masjid di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA).
Pidato tersebut disampaikannya langsung kepada Presiden UEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) saat pertemuan bilateral di Istana Qasr Al Watan, Abu Dhabi, UEA, Rabu (17 Juli 2024).
Kepala Negara juga menyampaikan terima kasih kepada Presiden MBZ atas pembangunan Masjid Sheikh Zayed di Solo yang akan dibuka pada tahun 2022.
Selain itu, Presiden MBZ juga membantu pembangunan Rumah Sakit Jantung Emirates Indonesia di Solo.
“Saya juga mengucapkan terima kasih karena telah membangun Masjid di Solo, kampung halaman saya, Masjid Syekh Zayed, dan rumah sakit jantung di kampung halaman saya Solo, serta memberi nama jalan di Abu Dhabi dan Masjid Jokowi di Abu Dhabi,” kata Jokowi. , menurut pernyataan resmi pada hari Rabu.
“Ini akan mempererat hubungan kita ke depan antara Indonesia dan UEA,” lanjutnya.
Baca juga: Jokowi Undang Presiden MBZ Kunjungi Indonesia September Ini
Sementara itu, Presiden MBZ mengungkapkan kebahagiaannya bisa kembali bertemu dengan Presiden Jokowi.
Presiden MBZ pun menyebut Presiden Jokowi sebagai saudara. Selain itu, Presiden MBZ juga menyatakan UEA merupakan negara kedua Jokowi.
“Saya dengan hangat menyambut Anda di negara kedua Anda, Emirates. Terima kasih atas kunjungan filantropis ini, yang merupakan puncak dari perjalanan panjang hubungan yang bermanfaat dan erat antara kita, serta kerja sama dan keikhlasan untuk kemaslahatan PEA, Indonesia dan rakyatnya,” ujar Presiden MBZ.
Setelah Presiden Jokowi dan Presiden MBZ menyampaikan pernyataan masing-masing, mereka melanjutkan pertemuan bilateral.
Baca juga: MBZ Jokowi Terima Kasih Tuan Rumah Prabowo-Gibran
Pertemuan tersebut dihadiri oleh delegasi Indonesia yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erik Thohir dan Duta Besar RI. kepada PEA Husin Bagis.
Turut hadir Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler Kemlu/Kepala Protokol Nasional Andy Rahmianto, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin, Mayjen TNI Achiruddin, dan Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Presiden. Sekretariat M. Yusuf Permana .
Dalam pertemuan tersebut juga dibacakan beberapa nota kesepahaman (MoU) antara kedua pihak di berbagai bidang antara lain energi, pariwisata, dan keuangan. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.