JAKARTA, virprom.com – Tingkat Pemanfaatan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Kuat di 2024

Pimpinan dan Direktur PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Nixon LP Napitupulu melihat penyerapannya relatif lebih cepat dibandingkan tahun lalu.

Biasanya kalau kuota dikurangi, masyarakat buru-buru (beli), kata Nixon pada Konferensi Kerja Nasional APRC 2024 di Hotel Pullman Central Park, Grogol, Selasa (23 Juli).

Bahkan, Nixon memperkirakan pasokan KPR FLPP pada 2024 sebanyak 166.000 unit yang akan terjual pada Agustus atau September 2024.

“Sekarang mungkin sudah di atas 70 persen ya, mendekati 80 persen,” lanjut Nixon.

Sementara itu, kuota FLPP KPR tahun 2024 diketahui berkurang dari tahun 2023 menjadi 229.000 unit.

Baca Juga: Gaji Pekerja Turun 3% di Tapera, Begini Simulasinya

Dalam konteks ini, Nixon mengharapkan pemerintah menambah kuota FLPP sekitar 30.000-35.000 unit rumah pada tahun ini.

Pasalnya, para pembangun rumah di segmen Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sedang bersemangat

“Jadi kalau tiba-tiba ditutup yang jadi masalah, sayang sekali kalau rumah tidak laku. Kita berharap pemerintah segera memutuskan tambahan FLPP atau program yang intinya subsidi KPR.” pungkas Nixon Dengarkan berita terhangat dan koleksi berita kami langsung di ponsel Anda Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp