LONDON, virprom.com – Perdana Menteri Inggris Key Starmer mengatakan pada Rabu (7/10/2024) bahwa Ukraina dapat menggunakan rudal jarak jauh Storm Shadow yang dipasok Inggris untuk menyerang sasaran militer di Rusia selama perang.

Perdana Menteri yang menjabat sejak Jumat (7/7/2024) itu mengatakan kepada wartawan di dalam pesawat yang terbang menuju Washington (AS) untuk berpartisipasi dalam KTT yang didedikasikan untuk peringatan 75 tahun berdirinya pertahanan NATO. Persatuan.

“(Bantuan militer Inggris) adalah untuk tujuan pertahanan, namun Ukrainalah yang memutuskan bagaimana menggunakannya untuk tujuan pertahanan tersebut,” kata Starmer seperti dikutip kantor berita AFP.

Baca juga: Legiun militer pria usia tempur yang tinggal di luar negeri akan dibentuk di Ukraina.

Komentar Starmer menegaskan bahwa Partai Buruh yang dipimpinnya memiliki sikap yang sama terhadap rudal yang diluncurkan dari udara seperti pemerintahan Konservatif sebelumnya yang dipimpin oleh Rishi Sunak, Liz Truss, dan Boris Johnson.

Inggris telah menjadi salah satu sekutu paling setia Ukraina sejak Presiden Rusia Vladimir Putin melancarkan invasi besar-besaran ke negara tetangganya pada Februari 2022.

Inggris memberi Ukraina uang, senjata, dan pasukan untuk berperang melawan Rusia.

Baca juga: Pidato Biden yang berapi-api menjanjikan pertahanan udara baru untuk Ukraina Rusia bantah serangan terhadap rumah sakit anak-anak di Ukraina KTT NATO setuju memberi Ukraina 5 sistem pertahanan udara tambahan

Inggris juga menjadi negara pertama yang memasok senjata jarak jauh kepada tentara Ukraina.

Pada Mei 2024, mereka mengumumkan akan mengirimkan rudal Storm Shadow.

Baca juga: Dewan Keamanan PBB segera mengadakan pertemuan darurat setelah rumah sakit anak-anak Ukraina diserang. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.