JAKARTA, Kompass.com – Satgas Pemberantasan Judi Online Polri mengungkap kasus pidana perjudian online terhadap tiga situs perjudian antara Mei hingga Juni.
Kepala Cabang Kriminal (Kaberi Kriminal) Komjen Wahu Widada mengatakan, sudah ada 18 tersangka yang ditangkap.
Dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (21/6/2024), Comzen Wahoo mengatakan situs pertama adalah pengungkapan tiga kasus perjudian online, antara lain 1XBET, W88, dan Liga Ciputra.
Baca Juga: 2 Selebriti Ditangkap di Lampang Karena Mendukung Situs Judi Online
Wakil Kepala Bagian Penegakan Hukum Satuan Tugas Perjudian Online menjelaskan bahwa 9 tersangka ditangkap selama penyelidikan kasus perjudian online di situs 1XBET.
Tujuh tersangka ditangkap terkait lokasi W88, sedangkan dua tersangka ditangkap terkait lokasi Liga Ciputra.
“Pada 11 Juni 2024, Polda Metro Jaya menangkap dua orang tersangka perjudian online di situs Liga Ciputra,” ujarnya.
Wahoo menjelaskan, cara yang dilakukan pelaku terhadap ketiga permainan judi online tersebut hampir sama.
Jenderal bintang tiga itu mengatakan, pelaku secara kolektif melakukan perbuatan melawan hukum. Mereka disebut-sebut membantu menciptakan sistem pembayaran perjudian online
“Pastinya dengan menyediakan sistem pembayaran deposit dan penarikan di tiga situs judi online,” ujarnya.
Baca Juga: Polri Punya Data Anggotanya Terlibat Judi Online, Kompolnas: Harus Ada Tindakan Tegas.
Apalagi para tersangka disebut menyembunyikan pembayaran perjudian online melalui pembayaran luar negeri
Bahkan, para penjahat ini juga menggunakan alat pembayaran melalui kripto dan penukaran uang
Jadi alat pembayaran dibuat dengan rekening bank di Indonesia dan token dikirim dari luar negeri melalui foking dan ini dilakukan untuk menyembunyikan transaksi keuangan, ujarnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami di ponsel Anda Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.