Cerita Prabowo Terima Ajakan Jokowi Gabung ke Koalisi Usai Pilpres 2019, Hanya Berpikir Setengah Jam

JAKARTA, virprom.com – Presiden terpilih Prabowo Subianto mengaku tidak butuh waktu lama baginya untuk menerima tawaran Presiden Joko Widodo untuk bergabung dengan pemerintahan pasca pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

Prabowo mengatakan persaingan Pilpres 2014 dan 2019 tidak menghalangi dirinya dan Jokowi untuk bekerja sama.

“Meski peluang kita maju di dua pemilu itu besar, saya gabung dengan Pak Jokowi. Saat beliau mengundang saya, saya pikir saya hanya punya waktu setengah jam dan bilang saya akan mencalonkan diri.” Prabowo pada acara Halalbihalal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta, Minggu (28/4/2024).

Prabowo mengaku bergabung dengan pemerintahan Jokowi karena mengetahui permasalahan yang dihadapi bangsa saat ini tidaklah sederhana.

Baca juga: Hubungan Politik Megawati, Prabowo, Jokowi

Sebagai Menteri Pertahanan di kabinet tertinggi Indonesia, Prabowo mengaku bisa berdiskusi secara dekat mengenai isu dan keputusan yang diambil Jokowi sebagai kepala pemerintahan.

Saya yakin ini tugas pemerintah, tugas rakyat, percaya pada rakyat, benar-benar bekerja untuk kemaslahatan seluruh rakyat Indonesia, demi keamanan seluruh Indonesia, ujarnya.

Oleh karena itu, sebelum memutuskan kembali mencalonkan diri sebagai presiden pada Pilpres 2024, Prabowo memastikan dirinya mendapat dukungan dari Jokowi.

“Ketika ditanya apakah saya ingin mencalonkan diri pada tahun 2024, saya secara terbuka mengatakan bahwa saya akan mencalonkan diri jika disetujui dan didukung oleh Pak Joko Widodo,” kata Prabowo.

Menurut Prabowo, Indonesia membutuhkan loyalitas yang berkelanjutan terhadap pemerintahan Jokowi. Ia mengatakan, investasi uang rakyat dan barang-barang bagus harus terjamin.

Pemimpin Partai Gerindra ini mengetahui pemerintahan Jokowi belum berjalan sepenuhnya. Oleh karena itu, diperlukan perbaikan dan inovasi yang cepat dalam berbagai hal.

Sebagai Presiden Republik Indonesia yang baru terpilih, Prabowo berjanji akan menjawab tuntutan dan tantangan yang dihadapi bangsa dan rakyatnya di masa depan.

Alhamdulillah rakyat memutuskan, rakyat menyerahkan amanahnya kepada Prabowo dan Gibran (Gibran Rakabuming Raka), kata Prabowo.

Baca juga: Tanda-tanda Perubahan Bahasa Penggemar Datang ke Prabowo

Diketahui, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 oleh KPU RI pada Senin (22/4/2024).

Pasangan ini memenangi Pilpres 2024 dengan perolehan 96.214.691 suara atau sekitar 58,58 persen dari seluruh suara sah nasional.

Sedangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden pertama Anies Basvedan-Muhaimin Iskandar menempati posisi kedua dengan perolehan 40 juta 971 ribu 906 suara atau sekitar 24,95 persen suara.

Pada putaran final, pasangan calon presiden dan wakil presiden ketiga, Ganjar Pranovo-Mahfud MD, memperoleh 27.040.878 suara atau sekitar 16,47% dari seluruh aktual pemilu nasional.

Namun, Prabowo-Gibran tidak resmi menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI. Rencananya, pelantikan kedua akan dilakukan pada 20 Oktober 2024. Dengarkan berita terkini dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan WhatsApp sudah terinstal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top