virprom.com – Rezaldi Hehanuss berhasil membawa dua klub kompetitif, Persib dan Persija, menjadi juara Indonesia.
Rezaldi menjuarai Liga 1 bersama Persija pada musim 2018 di bawah asuhan pelatih Stefano Cugurra.
Kemudian ia berhasil merasakan nikmatnya kembali meraih kemenangan bersama Persib Bandung di Liga 1 2023-2024.
Siapa sangka Rezaldi, Bocah Jakarta yang mengenakan seragam Persija selama lima musim lebih, memutuskan hengkang ke klub rival Persib dan akhirnya menjadi juara.
Baca juga: Persib Sepakat dengan Bojan Hodak
Luis Milla merupakan sosok yang memboyong Rezaldi ke Bandung pada pertengahan musim Ligue 1 2022-2023. Saat itu, Milla masih menjabat sebagai pelatih Persib.
Bule, sapaan Rezaldi, mampu bangkit dan menemukan kembali permainan terbaiknya setelah jarang bermain di klub sebelumnya.
Ia kemudian menjadi bagian tak terpisahkan dari kesuksesan Persib asuhan Bojan Hodak meraih trofi bergengsi, gelar Liga 1 Championship Series 2023-2024.
“Dari awal saya bergabung dengan Persibi, saya juga mengatakan dari awal wawancara bahwa Insya Allah saya bisa berkontribusi untuk tim ini,” kata Bule.
“Alhamdulillah dengan Bismillah kita bisa membawa Persib juara. Alhamdulillah kita sadar bisa menang di Persia, bisa menang di Perseba,” ujarnya.
Baca juga: Persib Pertahankan 11 Pemain Utama Inti
Menanti musim baru, target pemain kelahiran Jakarta, 7 November 1995 ini tidaklah ambisius. Ia hanya ingin mempertahankan performa terbaiknya sejauh ini.
Bule ingin selalu berada di tim utama Maung Bandung. Tak mudah baginya untuk terus menghiasi rookie Maung Bandung itu karena persaingan ketat dari Zalnando dan Edo Febriansah.
Yang penting saya bisa konsisten di usia saya saat ini (28), saya bisa konsisten dan tetap bermain di jam-jam itu, kata Bule.
“Karena di usia saya sekarang, saya bilang masih muda dan akan lulus, yang pertama adalah konsisten,” ujarnya.
Baca juga: Pelatih Persib Bicara Soal Ekstra Kuota Pemain Asing di Ligue 1
Bule masih punya harapan untuk kembali ke timnas Indonesia. Terakhir kali ia memperkuat timnas Indonesia adalah pada tahun 2018, saat musim kepelatihan Luis Milla.
Namun kini baginya, panggilan ke timnas merupakan bonus atas kerja kerasnya di klub.
“Ya itu (timnas) bonus buat saya, yang penting konsisten dengan performa saya,” imbuhnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.