Jokowi Jelaskan Alasan Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila 2024 di Hulu Rokan Riau

JAKARTA, virprom.com – Presiden Joko Widodo menjelaskan mengapa pada Sabtu (1/6/2024) Ground Garuda Pertamina di Hulu Rokan, Dumai, Riau menjadi tempat perayaan hari lahir Pancasila 2024.

Menurut Jokowi, kisah kebebasan ekonomi itulah yang ingin diusung pemerintah.

“Sumber daya nasional harus kita amankan untuk kesejahteraan rakyat. Aset-aset strategis bangsa harus mampu kita bawa, dikelola dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat. masyarakat,” kata Jokowi saat berbicara di acara tersebut, dilansir YouTube Sekretariat Presiden

“Salah satunya Blok Rocon di Riau, tempat yang kami gunakan untuk merayakan hari lahir Pancasila,” ujarnya.

Presiden menjelaskan, setelah PT Freeport Group mengambil alih pemerintahan mayoritas, hal serupa juga terjadi pada blok Rokon.

Sebelumnya, blok tersebut dioperasikan oleh Caltex dan Chevron, perusahaan asing, selama 97 tahun.

Baca Juga: Berpakaian Adat, Jokowi Pimpin Rapat Keluarga Pancasila 2024 di Riau

Salah satu alasan diambilnya pengelolaan pemerintah adalah karena blok Rokon merupakan blok migas paling menguntungkan sepanjang sejarah perminyakan Indonesia.

“Kehadiran Pancasila kita harapkan bisa melepaskan kita dari ketergantungan pada pihak asing. Dan tadi pagi kita mendapat laporan dari Dirut Pertamina bahwa kita sudah mencapai 162.000 barel per hari,” ujarnya.

“Ini lebih banyak dibandingkan Caltex atau Chevron yang mewakili 25 persen total produksi di pulau Indonesia. Blok Dokan merupakan blok terbesar,” ujarnya.

Presiden juga mengatakan, PT Freeport dan Blok Rokon hanyalah contoh semangat dan upaya Indonesia untuk mencapai kedaulatan politik dan kemandirian ekonomi untuk menerapkan Pancasila di dunia.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo menjadi pemerhati acara perayaan hari lahir Pancasila kali ini. Seluruh peserta acara hadir dengan mengenakan pakaian adat.

Para menteri kabinet Indonesia hadir dalam pertemuan tersebut. Antara lain Menko Polhukam Hadi Tajahjanto, Menteri Komunikasi Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan Budi Karya Sumadi, Menteri Sosial Tito Karnavian, dan Menteri Perkotaan Retno Marsudi.

Turut hadir Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kapolri Jenderal Listio Sigit Prabowo, dan Panglima TNI Jenderal Agus Subianto.

Hadir pula Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmed Basrah dan Direktur Eksekutif Pertama Nik Vidyawati.

Wakil Presiden Indonesia Trai Sutrisno juga terlihat menghadiri pertemuan online tersebut dengan mengenakan pakaian adat.

Baca Juga: Jokoi dan Megawati Kenang Harla Pancasila di Tempat Berbeda, PDI Perjuangan: Saling Menghargai Simak berita terkini dengan diskusi kami di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top