PPP, PDI-P, dan PKS Disebut Sedang Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jabar

JAKARTA, virprom.com – Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (UDP) Ahmad Baidowi atau Avik mengatakan partainya saat ini sedang menjajaki kerja sama dengan PDI-P dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk membentuk koalisi di Jawa Barat (Jabar). ) Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024

Hal itu disampaikannya setelah ditanya sejauh mana interaksi PPP dengan parpol lain di Pilkada, Jawa Barat, karena Partai Kebangkitan Bangsa (NAP) mengincar Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif serta kader PPP Sandiaga Uno.

“Saat DPP dan DPW bertemu di tingkat provinsi antara PDI-P, PKS dan PPP, barulah kami bertemu. PDI-P PPP PKS sedang menjajaki kemungkinan koalisi ketiga partai ini,” kata Aviek di Senai Parlemen. Kompleks, Jakarta, Rabu (7 Maret 2024).

Baca juga: Teks PKB tentang Sandiaga Uno di Pilkada Jabar 2024.

Avik mengatakan, kajian tersebut belum siap menampilkan nama-nama yang akan diusulkan pada Pilkada Jabar.

“Belum, saat ini kami baru mengecek ketersediaan destinasi di Jabar. Tapi itu belum diputuskan,” ujarnya.

Diakuinya, PPP tidak memiliki cukup kursi untuk mengajukan calon di Pilkada Jabar.

Selain itu, Awiek sempat ditanyai nama-nama yang mungkin diusung PPP di Pilkada Jabar.

Menurutnya, PPP memiliki kader yang potensial untuk diusung, yakni Ketua DPW PPP Jabar Pepep Saepul Hidayat dan mantan Wakil Gubernur Jabar Uu Rujanul Ulum atau akrab disapa Uu.

“Kita punya calon yang berprestasi di sana (Jabar), ada Uu mantan wakil gubernur, ada Pak Pepep Saepul Hidayat, Ketua DPV, itu yang terjadi dulu dengan tiga temannya, PPP, PDI. -P. “ dan PKS yang (dibahas). Nah, masing-masing mengusulkan nama dua orang itu, Pak Pepepa dan Pak Uu, yang dibicarakan di tingkat bawah, kata Sekretaris Fraksi PPP DPR itu.

Baca juga: PCB Klaim Sandiaga Siap Maju di Pilkada Jabar 2024

Meski demikian, bukan berarti PPP mematok kedua nama tersebut untuk mewakili PDI-P dan PKS.

Kebijakan harus dinamis atau berubah seiring berjalannya waktu, katanya.

Ia pun mencontohkan, mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil belum memutuskan apakah partai politik akan bersaing di Pilkada Jabar atau Pilkada Jakarta 2024.

Misalnya Pak RK didorong maju di Jakarta, tapi ternyata sampai saat ini masih ragu-ragu dan belum ada keputusan politik, ujarnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita pilihan Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top