virprom.com – Penyakit ginjal kronis biasanya baru muncul pada stadium akhir, ketika berbagai komplikasi telah terjadi. Gejala yang harus diwaspadai adalah urine berbusa.
“Saat penyakit mulai mencapai stadium lanjut, penderita mudah lelah, tekanan darah meningkat, padahal awalnya normal, serta perubahan buang air kecil. Saat buang air kecil harus hati-hati jangan sampai berbusa, ” dia berkata . dr. Elizabeth Yasmine Wardoyo, Sp.PD-KGH.
Ia menjelaskan, urine yang berbusa merupakan tanda adanya gangguan ginjal sehingga perlu dilakukan pemeriksaan urinalisis lengkap.
Busa pada urin menandakan ginjal tidak berfungsi normal sehingga penyaringan protein tidak maksimal.
“Jika ditemukan albumin atau protein dalam urin, maka akan diperiksa faktor risiko penyebab gangguan ginjal,” jelas dokter yang berpraktik di RS Pondok Indah, Bintaro ini.
Baca juga: Apa yang Bisa Menyebabkan Gagal Ginjal? Berikut ulasannya…
Biasanya gejala tersebut disertai gejala lain seperti gatal, mual, sesak napas, kaki bengkak, mudah lelah, muntah, dan sering buang air kecil.
Urinalisis lengkap secara rutin dianjurkan bagi orang yang memiliki faktor risiko penyakit ginjal kronis, seperti diabetes melitus, tekanan darah tinggi, obesitas, dan berusia di atas 60 tahun.
Pada tahap awal, penyakit ginjal kronis dapat diobati dengan perubahan gaya hidup seperti berhenti merokok, memperbanyak konsumsi makanan seimbang, bergizi, dan rutin berolahraga.
Bila kondisi tidak kunjung membaik, terapi obat dapat diberikan sesuai anjuran dokter. Selain itu, pastikan tekanan darah, gula darah, dan kolesterol Anda tetap terkendali.
Gagal ginjal yang tidak diobati dapat menimbulkan berbagai komplikasi. Ketika fungsi ginjal menurun, maka diperlukan cuci darah untuk menggantikan fungsi ginjal dalam menyaring racun dari dalam tubuh.
Baca juga: Manfaat transplantasi ginjal dibandingkan cuci darah Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.