Pesawat Wakil Presiden Malawi Ditemukan, Presiden: Tak Ada Penumpang yang Selamat

LILONGWE, virprom.com – Tim pencari akhirnya menemukan puing-puing pesawat yang membawa Wakil Presiden Malawi Salos Chilima.

Sayangnya, tidak ada penumpang yang selamat, kata Presiden Malawi Lazarus Chakwera.

Pada Senin (10/6/20234), sebuah pesawat militer yang membawa Chilima (51) dan sembilan orang lainnya hilang.

Baca juga: Pesawat yang membawa Wakil Presiden Malawi hilang sejak Senin

Pesawat tersebut gagal mendarat di kota utara Mzuzu dan diperintahkan kembali ke ibu kota Lilongwe dalam insiden yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Foto-foto yang dibagikan kepada AFP oleh seorang anggota tim penyelamat menunjukkan personel militer berdiri di lereng berkabut dekat puing-puing pesawat tentara Malawi Dornier 228-202K.

Tim penyelamat sedang menyisir hutan yang diselimuti kabut di selatan Muzu pada hari Selasa setelah pihak berwenang menemukan balok menara terakhir sebelum pesawat menghilang.  

Sebelumnya, panglima militer Malawi, Jenderal Paul Valentino Pirie, mengatakan negara lain, termasuk negara tetangga, telah membantu upaya pencarian dengan menyediakan helikopter dan drone.

Kelompok tersebut meninggalkan Lilongwe pada pukul 9:00 pada hari Senin untuk menghadiri pemakaman mantan menteri kabinet di Mzuzu, yang berjarak 370 kilometer.

Mantan ibu negara Malawi Shanile Dzimbiri juga ikut serta.

Baca Juga: Korban tewas Topan Freddie di Malawi dan Mozambik mencapai 210 Presiden: Tidak ada yang selamat

Secara terpisah, Presiden Malawi Lazarus Chakwera mengatakan pada Selasa bahwa sebuah pesawat yang membawa Wakil Presiden Salos Chilima dan sembilan orang lainnya jatuh di hutan dan tidak ada yang selamat.

“Pesawat itu ditemukan dan saya sangat sedih dan merupakan tragedi yang sangat menyedihkan untuk menceritakan semuanya,” katanya dalam pidato yang disiarkan televisi, menurut AFP.

Di tahun

Namun pada tahun tersebut Pada tahun 2022, pada masa jabatan keduanya, Chilima dicopot dari jabatannya setelah dia ditangkap dan didakwa melakukan korupsi dalam skandal suap yang melibatkan pengusaha Inggris-Malawi.

Bulan lalu, pengadilan Malawi membatalkan kasus tersebut dan kembali menjalankan operasi normal.

Baca Juga: Malawi mengumumkan keadaan darurat setelah Topan Freddy menewaskan puluhan orang

  Dengarkan berita terkini dan cerita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan aplikasi WhatsApp sudah terinstal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top