Kenapa Kualitas “Kuli Jawa” Dianggap Paling Unggul?

JAKARTA, virprom.com – Pekerja konstruksi asal Pulau Jawa atau biasa disebut “kuli Jawa” kerap dianggap sebagai kelompok pekerja konstruksi dengan kualitas terbaik.

Anggapan tersebut banyak dijumpai pada postingan-postingan terkait konstruksi di media sosial, baik yang bersifat bercanda maupun yang serius.

Lantas mengapa kuli bangunan dari Pulau Jawa dinilai lebih baik dibandingkan daerah lain?

Balai Besar Jasa Konstruksi Daerah (BJKW) III Jakarta Samuel EDP Tampubolon menilai prasangka tersebut kemungkinan bermula dari terkonsentrasinya penduduk Indonesia di Pulau Jawa.

Padahal, jumlah penduduk terbesar ada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Jadi untuk pelaksanaan proyek konstruksi kemungkinan sudah lebih dulu (dibandingkan daerah lain),” jelas Samuel di konferensi pers staf program sertifikasi konstruksi di kantor BJKW III Jakarta, Kamis (21 September 2023).

Untuk mengubah stigma tersebut, pemerintah menggalakkan pelaksanaan pelatihan dan sertifikasi pekerja konstruksi untuk menyamakan pengetahuan dan keterampilan pekerja konstruksi di seluruh Indonesia.

“Bahwa keterampilan dan pemahaman terhadap pekerjaan yang akan dipilih atau dilakukannya sama,” imbuhnya.

Baca juga: Pembangunan Rumah Sakit dan Tempat Latihan Tim Sepak Bola di IKN Dimulai Besok

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Gabungan Nasional Pelaksana Konstruksi Indonesia (BPD GAPENSI) Pengurus Daerah DKI Jakarta Lambok Rumape mengakui anggapan pekerja bangunan asal Jawa yang kualitasnya lebih baik juga terkait dengan daerah asalnya, yakni. Sumatera Utara.

“Menurut pengalaman kami, kualitas ‘kuli Jawa’ sebenarnya di atas rata-rata untuk ruangan kami,” ujarnya.

Maka ketika ia dan keluarganya ingin membangun rumah, mereka memutuskan untuk menyewa kuli bangunan dari Jawa.

“Saya tidak tahu apakah ilmu itu penting. Mungkin di Jawa sudah lebih banyak ilmunya tentang pertukangan, sehingga yang di sana (luar Jawa) masih tertinggal,” imbuhnya.

Oleh karena itu, ia juga berharap pendidikan dan sertifikasi pekerja konstruksi dapat menjadi wadah berbagi ilmu di kalangan pekerja konstruksi.

Sedangkan BJKW III Jakarta dan BPD GAPENSI DKI Jakarta merupakan mitra pelatihan tenaga kerja konstruksi yang diselenggarakan oleh PT Cemindo Gemilang Tbk selaku produsen semen merah putih 21-22. September 2023.

“Kalau kita datang ke Sumatera dan datang ke Kalimantan (dengan pelatihan pekerja bangunan), kemungkinan besar yang di Jawa sudah bekerja di Jawa,” kata Lambok. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top