8 Hari yang Tak Terduga Jelang Pilpres AS: Trump Ditembak, Biden Mundur

WASHINGTON DC, virprom.com – Selama delapan hari terakhir, ada beberapa momen yang tidak terduga menjelang pemilu presiden AS atau Pilpres AS 2024.

Dari ditembak saat berkampanye untuk Donald Trump hingga tersingkirnya Joe Biden dari pemilihan pendahuluan.

AFP telah menyebutkan berikut ini, peristiwa-peristiwa penting menjelang pemilihan presiden AS pada tanggal 8 setiap bulannya.

Baca juga: Biden memutuskan mundur dari pencalonan presiden AS 2024. 1. Serangan Trump

Kandidat presiden AS dari Partai Republik Donald Trump selamat dari upaya pembunuhan saat berkampanye di Butler, Pennsylvania, Sabtu (13 Juli 2024).

Senjata yang ditembakkan oleh penyerang berusia 20 tahun itu mengenai telinga kanan Presiden Trump.

Trump mengepalkan tinjunya saat dikawal oleh Dinas Rahasia AS menjadi terkenal dan menjadi viral, dan penyerangnya, Thomas Matthew Crooks, ditembak dan dibunuh oleh polisi. 2. Trump menghadiri konvensi nasional dengan perban di telinganya

Usai ditembak, Trump menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik pada Selasa (16 Juli 2024) dengan telinga diperban.

Di hari yang sama, politisi berusia 78 tahun asal Ohio, Senator J.D. Dia menominasikan Vance sebagai pasangannya.

BACA JUGA: Trump menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik dengan telinga diperban. 3. Meningkatnya tekanan pada Biden positif Covid-19

Sementara itu, tingkat persetujuan terhadap Presiden Joe Biden terus merosot sejak kinerja buruknya pada debat presiden 27 Juni 2024.

Partai Demokrat mengkhawatirkan kemampuan politisi berusia 81 tahun yang didukungnya untuk tetap menjabat selama empat tahun ke depan.

Segera setelah itu, Biden dinyatakan positif COVID-19 dan harus menghentikan sementara aktivitas kampanyenya untuk memulihkan diri di Delaware.

Biden kemudian mengatakan bahwa dia akan mempertimbangkan kembali untuk mencalonkan diri jika dia memiliki masalah kesehatan. 4. Biden mengundurkan diri dari pemilihan presiden AS

Pada Minggu (21 Juli 2024) pukul 13.46 WIB, Biden mengumumkan pencalonannya pada Pilpres AS 2024.

“Demi kebaikan partai dan negara kita,” ujarnya di media sosial.

Biden mendukung Wakil Presiden AS Kamala Harris sebagai calon presiden baru. Para pemimpin Partai Demokrat termasuk Bill Clinton dan Hillary Clinton juga menyatakan dukungannya.

Trump, sementara itu, merespons di media sosial dengan mengatakan Biden tidak mencalonkan diri dan jelas tidak mencalonkan diri.

Anggota parlemen dari Partai Republik, termasuk Ketua DPR Mike Johnson, berpendapat bahwa Biden harus segera mundur.

Baca juga: Apa yang Terjadi Setelah Biden Mundur dari Pencalonan Presiden AS pada 2024? Dengarkan berita terkini dan berita yang dipilih dengan cermat langsung di ponsel Anda. Untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com, pilih saluran berita favorit Anda: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top