7 Tips Meredakan Sunburn dan Cara Mencegahnya

virprom.com – Kita semua pasti pernah mengalami heatstroke atau sunstroke. Mungkin Anda lupa menggunakan tabir surya atau tidak mengaplikasikannya kembali di siang hari.

Apapun alasannya, kulitnya kini terasa panas, nyeri, dan merah seperti lobster. Apa yang harus dilakukan?

Dr. Dokter kulit Melissa Piliang memberikan tips bagaimana meminimalkan kerusakan akibat sinar matahari dan cara mencegahnya di kemudian hari.

Baca juga: Semua yang perlu Anda ketahui tentang sengatan panas Berikut beberapa cara mengurangi sengatan panas: 1. Mendinginkan diri saat mandi

Mandi dengan air dingin dapat menurunkan suhu kulit dan mengurangi pembengkakan. Jangan mandi terlalu lama karena dapat menggelapkan kulit. Gunakan tekanan air sedang saat mandi. 2. Gunakan pelembab

Setelah kulit Anda dingin, oleskan pelembap saat kulit Anda masih basah untuk mengunci kelembapannya. Oleskan pelembab sesering mungkin untuk mencegah kekeringan. 3. Gunakan lidah buaya

Gel lidah buaya dapat membantu menenangkan dan mendinginkan kulit yang terbakar berkat sifat antiinflamasi alaminya. Pilih gel lidah buaya murni yang tidak beraroma atau menyebabkan iritasi. 4. Oleskan krim anti gatal

Jika terasa gatal, oleskan krim hidrokortison 1% pada area yang terbakar. 5. Induksi dingin

Gunakan kompres dingin, seperti handuk basah, untuk mendinginkan area yang terbakar. Hindari penggunaan es langsung pada kulit. 6. Minum obat pereda nyeri

Jika nyeri berlanjut, minumlah obat anti inflamasi seperti ibuprofen atau aspirin. 7. Tetap terhidrasi

Sinar matahari menarik cairan dari tubuh ke kulit, sehingga dapat menyebabkan dehidrasi. Untuk mencegahnya, perbanyak minum air putih dan minuman elektrolit.

Baca Juga: Tips Cepat Mengobati Kulit Terbakar Sinar Matahari Yang Harus Dihindari Saat Terbakar 1. Jauhi sinar matahari

Segera cari tempat berteduh jika Anda melihat kulit Anda mulai memerah. 2. Hindari minyak dengan bahan yang mengiritasi

Hindari salep dengan bahan tambahan seperti petroleum jelly atau dengan alkohol, benzokain, dan lidokain. 3. Jangan menyentuh area yang terbakar

Hindari menyentuh atau memecahkan lepuh di bawah sinar matahari untuk mencegah infeksi dan jaringan parut.

Kapan Anda harus menemui dokter?

Jika luka bakar akibat sinar matahari tidak kunjung sembuh atau semakin parah, segera temui dokter, terutama jika timbul lepuh besar, nyeri hebat, demam, menggigil, pusing, atau kebingungan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top