7 Tips agar Tidak Menerima E-mail Spam dan Promosi Terus Menerus

virprom.com – Menerima email spam dan promosi terus-menerus memang menyebalkan, apalagi jika kotak masuk Anda penuh dengan pesan-pesan yang tidak relevan. Selain menyulitkan Anda menemukan email penting, iklan spam tersebut dapat mengganggu perhatian Anda dan membuang waktu.

Tak hanya itu, penumpukan email promosi juga dapat berdampak pada kapasitas penyimpanan email Anda. Layanan email sering kali memiliki batas penyimpanan, dan semakin banyak spam yang Anda terima, semakin cepat penyimpanan Anda terisi.

Jika Anda tidak mengelolanya dengan benar, Anda mungkin perlu sering mengosongkan kotak masuk, bahkan menghapus pesan-pesan lama yang masih penting untuk mengosongkan ruang.

Selain itu, email spam seringkali datang dalam format yang berulang-ulang sehingga membuat Anda semakin bosan melihat kotak masuk yang penuh dengan pesan iklan dari berbagai sumber.

Beberapa email promosi ini bahkan berisi tautan yang dapat menimbulkan risiko keamanan, seperti mengarahkan Anda ke situs yang tidak aman. Itulah mengapa penting untuk segera mengambil tindakan proaktif untuk menjaga kotak masuk Anda tetap bersih, aman, dan hanya berisi email yang benar-benar relevan dan penting.

Lalu apa saja tips agar tidak menerima email spam dan penawaran terus-menerus? Berikut beberapa tips yang bisa Anda coba?

Baca Juga: 3 Cara Mengalahkan Penyimpanan Gmail Meski Email Dihapus, Kurangi Pengiriman Email Online dengan Mudah

Jangan pernah mengirimkan alamat email Anda secara online, karena pelaku spam mungkin menggunakan alat untuk mengambil alamat email dari Internet. Jika alamat email Anda terlihat di web, pelaku spam dapat menggunakannya untuk mengirim spam atau menjualnya ke pihak lain.

Untuk menghindari hal ini, hindari mempublikasikan alamat email Anda di mana pun. Gunakan formulir kontak seperti Google Formulir atau Jotform di situs web bisnis Anda sehingga pelanggan dapat menghubungi Anda tanpa mengungkapkan alamat email Anda.

Pastikan juga alamat email Anda bersifat pribadi di media sosial atau hanya ditampilkan kepada orang yang Anda percaya. Berhati-hatilah saat memberikan email Anda

Pastikan Anda hanya memberikan alamat email ke organisasi yang Anda percaya. Saat mendaftar untuk buletin atau layanan, pilih hanya yang benar-benar ingin Anda terima. Ini akan membantu mengurangi risiko email Anda digunakan sebagai spam atau dibagikan kepada pihak ketiga yang tidak diinginkan. Berhenti berlangganan buletin spam

Silakan periksa kotak masuk Anda secara teratur dan berhenti berlangganan buletin atau email promosi apa pun yang tidak ingin Anda terima lagi. Seringkali perusahaan yang sah menyediakan link “berhenti berlangganan” di bagian bawah setiap email.

Dengan mengeklik tautan ini, Anda dapat menghentikan email yang tidak relevan dan mengatur kotak masuk Anda. Ini juga akan membantu mengurangi gangguan dan memudahkan Anda fokus pada email yang benar-benar penting. Gunakan beberapa alamat email

Buat beberapa akun email untuk tujuan berbeda. Misalnya, satu email khusus untuk komunikasi pribadi, satu lagi untuk bisnis, dan satu lagi untuk belanja online atau berlangganan buletin.

Dengan cara ini, jika salah satu akun Anda mulai menerima banyak spam, email terpenting Anda tetap aman dan tanpa kerusakan. Memisahkan penggunaan email juga memudahkan pengelolaan pesan Anda, sehingga kotak masuk Anda lebih terorganisir dan Anda dapat fokus pada hal-hal yang lebih penting tanpa harus khawatir spam membanjiri seluruh akun Anda. Sesuaikan pengaturan privasi Anda

Periksa dan setel ulang pengaturan privasi Anda di media sosial dan platform lain untuk membatasi siapa yang dapat melihat alamat email Anda. Pastikan hanya orang yang Anda percayai yang memiliki akses terhadap informasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top