6 Bahaya Menggunakan WiFi Publik untuk Transaksi Perbankan

virprom.com – Pengguna sering kali menyetor uang saat itu juga. Tak terkecuali di tempat umum. Jika pengguna tidak berlangganan paket internet pribadi, beberapa aktivitas online biasanya dilakukan menggunakan Wi-Fi publik.

Namun pelaksanaan aktivitas online khususnya transaksi melalui mobile banking (m-banking) sangat mengkhawatirkan. Selain itu, ketika pengguna mengakses akses WiFi publik tanpa memasukkan nama pengguna atau kata sandi, ada kekhawatiran jaringan WiFi tidak dapat mengenkripsi data yang dikirim.

Artinya, peretas dapat dengan mudah memata-matai informasi yang Anda kirim dan terima. Nah, untuk mewaspadai Anda saat menggunakan WiFi publik banking, berikut beberapa risiko dan bahaya penggunaan WiFi publik untuk transaksi perbankan.

Baca juga: 5 Tips Menggunakan WiFi Publik dengan Aman dan Terhindar dari Serangan Hacker Man-in-the-Middle (MITM)

Saat Anda terhubung ke jaringan WiFi publik, Anda akan menghadapi serangan dari orang-orang di tengahnya. Serangan mandiri Man-in-the-Middle (MITM) adalah jenis serangan cyber di mana penyerang menyusup dan mengendalikan hubungan antara dua pihak yang terlibat langsung.

Dalam serangan ini, penyerang dapat mencegat, membaca, bahkan mengubah data yang dikirim antara kedua pihak tanpa disadari. Salah satu serangan tersebut datang dari penggunaan Wi-Fi publik. Mereka dapat mencuri informasi sensitif seperti kata sandi, nomor kartu kredit, dan data pribadi lainnya. Data tidak dienkripsi. 

Banyak jaringan WiFi publik yang tidak memiliki enkripsi yang kuat sehingga memudahkan peretas untuk mengakses data. Tanpa enkripsi, informasi keuangan Anda dapat dengan mudah dicuri dan disalahgunakan. Jaringan WiFi palsu

Peretas sering kali membuat jaringan WiFi palsu yang menyerupai jaringan asli di tempat umum seperti kafe atau bandara. Jika Anda terhubung ke jaringan ini, mereka dapat melacak aktivitas perbankan Anda dan mencuri informasi keuangan. Ancaman virus dan spyware

Jaringan WiFi publik sering kali menjadi tempat penyebaran virus dan spyware. Menghubungkan perangkat Anda ke jaringan yang tidak aman dapat menyebabkan perangkat mengunduh perangkat lunak berbahaya yang memantau aktivitas Anda dan mencuri informasi. Pencurian informasi pribadi

Menggunakan Wi-Fi publik untuk transaksi perbankan meningkatkan risiko pencurian identitas. Peretas dapat menangkap PIN dan data sensitif lainnya dan menggunakannya untuk mengakses rekening bank Anda. Serangan curang

Wi-Fi publik sering menjadi sasaran serangan penipuan. Peretas dapat mengirim Anda ke situs perbankan palsu yang terlihat nyata. Setelah Anda memasukkan informasi Anda, mereka dapat mencurinya dan beroperasi tanpa izin.

Baca juga: Apa Itu Email Phishing dan Cara Mengatasinya Cara Melindungi Diri dari Bahaya Wi-Fi Publik Gunakan VPN: VPN (Virtual Private Network) mengenkripsi data Anda untuk mempersulit peretas mengaksesnya. Hindari transaksi keuangan: Jika memungkinkan, hindari transaksi keuangan saat menggunakan WiFi publik. Pemeriksaan keamanan situs web: Pastikan situs bank Anda menggunakan HTTPS, yang menandakan aman. Pembaruan Perangkat Lunak: Pastikan perangkat Anda memiliki pembaruan keamanan terkini dan gunakan program antivirus yang andal. Gunakan autentikasi dua faktor: Tambahkan lapisan keamanan ekstra dengan autentikasi dua faktor untuk rekening bank Anda.

Baca juga: 15 Cara Mengatasi Wi-Fi Lambat di Ponsel dengan Mudah dan Praktis

Dapatkan pembaruan harian tentang teknologi dan perangkat pilihan. Bergabunglah dengan saluran WhatsApp KompasTekno.

Untuk melakukan ini klik tautan https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Pertama, Anda perlu menginstal WhatsApp di ponsel Anda.

  Dengarkan berita terkini dan informasi pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top