JERUSALEM, virprom.com – Serangan Israel telah menewaskan 500 pekerja medis di Gaza sejak Oktober, termasuk beberapa dokter spesialis, kata Associated Press.

Menurut Al Jazeera, para dokter yang meninggal tersebut termasuk seorang ahli bedah plastik yang berspesialisasi dalam perawatan trauma, seorang dokter rehabilitasi, seorang dokter spesialis kebidanan/ginekologi, seorang ahli bedah ortopedi, seorang dokter kandungan dan seorang ahli bedah persalinan.

Hassan Hamdan, seorang spesialis perbaikan luka, meninggal awal bulan ini bersama 12 anggota keluarganya setelah pensiun untuk mengobati luka akibat perang.

Baca Juga: 17 warga Gaza tewas, 50 luka-luka dalam serangan baru Israel

Putranya, Osama Hamdan, seorang ahli bedah ortopedi, sedang bekerja di ruang gawat darurat Rumah Sakit Nasser ketika ada panggilan. 

Ia meninggalkan seorang istri dan dua putranya yang berusia tiga dan lima tahun.

Baca Juga: Indonesia Kecam Pembantaian Israel di Kamp Pengungsi Al-Mawasi di Gaza

“Saya hanya dapat mengumpulkan beberapa bagian tubuh dari anak-anak saya dan ibu mereka karena ledakan besar tersebut,” kata Hamdan. Dengarkan berita terkini di ponsel Anda dengan berita pilihan kami. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.