500.000 Orang Padati Jalanan Paris untuk tonton Olimpiade Balap Sepeda

PARIS, virprom.com – Sekitar 500.000 orang memenuhi jalanan ibu kota Prancis, Paris, pada Sabtu (8/3/2024) untuk menyaksikan perlombaan balap sepeda Olimpiade 2024 di Paris.

Menurut pihak penyelenggara, banyaknya penonton menjadi bukti animo masyarakat terhadap ajang olahraga tersebut.

Balapan sepeda ini mempertemukan para pesepeda yang berlomba cepat melewati beberapa jalan dengan pemandangan kota Paris yang indah, termasuk bukit Montmartre yang terkenal, sedangkan garis start dan finish berada di depan Menara Eiffel.

Baca juga: Hasil Pendakian Olimpiade 2024: Vedric Leonardo mencapai perempatfinal dalam waktu 4 detik

Salah satu foto yang beredar di media sosial memperlihatkan kerumunan orang di rue Lepic di Montmartre dan membandingkannya dengan lukisan terkenal semangat rakyat tahun 1878 karya maestro Claude Monet.

“Saya tidak tahu apakah itu rekor Olimpiade, tapi ada 500.000 orang di lintasan,” kata Anne Decamp, juru bicara Olimpiade Paris 2024, kepada wartawan, dikutip kantor berita AFP, Minggu (04/08/2024 ).

Angka tersebut didapat dari perhitungan kepolisian Paris.

Momen ini disebut juga sebagai kebanggaan nasional karena dianggap sebagai penambah semangat Olimpiade.

Surat kabar Mond melaporkan pada hari Minggu bahwa antusiasme di jalanan Paris sangat luar biasa.

“Sejak upacara pembukaan, masyarakat Prancis ingin berpartisipasi, menjauh dari citra masyarakat yang terpecah,” tulisnya.

Baca Juga: Boy Pohan Indonesia Akan Menjadi Wasit Semifinal Tinju di Olimpiade Paris, Satu-Satunya di Asia Tenggara

“Zona penggemar” kota ini juga sering kali penuh. Ribuan orang menyemangati atlet top lokalnya seperti perenang Leon Marchand dan judoka Teddy Reiner.

Upacara pembukaan Olimpiade Paris pada 26 Juli 2024 disaksikan langsung oleh sekitar 23,2 hingga 23,4 juta orang di saluran televisi France 2.

Jumlah tersebut setara dengan sepertiga penduduk Perancis, menjadikannya salah satu program yang paling banyak ditonton dalam sejarah negara multi-etnis tersebut.

Namun, persiapan Olimpiade di Paris terganggu karena alasan keamanan, dan Prancis berada pada tingkat kesiapan tertinggi dalam menghadapi serangan teroris.

Ada juga keluhan mengenai terganggunya kehidupan sehari-hari di Paris.

Banyak kawasan makmur di Paris tetap sepi di tengah hiruk pikuk Olimpiade.

Penduduk di sana lebih memilih berlibur musim panas daripada menonton pertandingan olahraga.

Baca Juga: Hadiah Unik Juara Olimpiade: Sapi, Pangkat Militer, dan Makanan Gratis Setahun Lihat berita terkini dan berita pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita pilihan Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top