JAKARTA, virprom.com – Tentu menyebalkan ketika Anda selesai mengerjakan suatu proyek pengecatan dan ada yang tidak beres padahal baru saja selesai.

Contohnya adalah cat gelembung. Ini hanya akan muncul jika dinding yang dicat sudah benar-benar kering.

Apa yang membuat cat tembok menggelembung? Berikut 5 hal yang sering menjadi penyebab hal tersebut.

Baca juga: Bolehkah Mengaplikasikan Cat Eksterior pada Dinding Interior Rumah?

1. Ampelas pada permukaan dinding

Pada umumnya cat akan sulit menempel pada permukaan dinding yang panas, kotor, atau belum kering sempurna.

Oleh karena itu, sebelum melakukan pengecatan, perhatikan paparan air yang berlebihan atau tumbuhnya jamur pada dinding rumah.

2. Dinding basah

Jika Anda mengecat di area dengan kelembapan tinggi, seperti kamar mandi, cat akan sulit menempel.

Saat udara masuk, gelembung-gelembung akan muncul di permukaan dinding yang baru dicat.

Baca juga: Ingin Mengecat Lemari Dapur Anda? Sebaiknya hindari pilihan warna ini

3. Udara di dalam cat

Mengocok kaleng atau mengaduk cat terlalu cepat akan menimbulkan gelembung udara pada cat sehingga lebih mudah dibentuk.

4. Kesesuaian dengan jenis cat

Saat mengecat pada permukaan yang dilapisi cat, jangan lupa untuk mencocokkan jenis cat yang akan Anda gunakan.

Cat minyak cenderung menggelembung bila diolesi cat lateks.

5. Jangan gunakan primer

Jika Anda tidak mempersiapkan dinding dengan benar, kemungkinan besar gelembung akan terbentuk saat cat mengering.

Membersihkan dinding dan menggunakan primer akan membantu mengurangi pembentukan gelembung. Dengarkan berita terkini dan pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.