5 Aplikasi Pemantau Lalu Lintas buat Hindari Macet Selama Mudik Lebaran 2024

virprom.com – Idul Fitri atau Idul Fitri 2024 (Standar: Idul Fitri) akan segera tiba. Menjelang Idul Fitri 2024, sebagian besar masyarakat Indonesia akan mudik atau mudik ke kampung halaman.

Dalam hal ini, pengguna mungkin memerlukan beberapa aplikasi yang dapat membantu mereka agar bisa pulang dengan lancar pada Idul Fitri 2024. Salah satu aplikasi tersebut adalah aplikasi pelacakan lalu lintas jalan.

Baca juga: Cara Daftar Bus Repatriasi Gratis Kemenhub 2024 Melalui Aplikasi Mitra Darat (pendaftaran dimulai pukul 12.00)

Ngomong-ngomong, jalanan biasanya ramai dikunjungi wisatawan saat lebaran. Tahun ini, pemerintah memperkirakan total pergerakan masyarakat pada Lebaran 2024 mencapai 193,6 juta jiwa.

Angka tersebut meningkat dibandingkan Lebaran tahun lalu yang jumlahnya mencapai 123,8 juta jiwa. Kemacetan lalu lintas kemungkinan besar akan terjadi pada Lebaran 2024 karena meningkatnya pergerakan masyarakat secara keseluruhan.

Untuk menghindari kemacetan saat mudik Lebaran 2024, pengguna bisa menggunakan aplikasi pelacak kemacetan. Lantas, apa saja aplikasi pelacak lalu lintas yang bisa Anda gunakan saat mudik Lebaran 2024?

Jika Anda tertarik menggunakannya, KompasTekno telah menyusun daftar beberapa aplikasi pemantau lalu lintas untuk menghindari kemacetan saat Idul Fitri 2024. Daftar Aplikasi Monitor Kemacetan Saat Lebaran 2024.

Ada beberapa aplikasi pelacak lalu lintas yang bisa membantu Anda menghindari kemacetan saat mudik Lebaran 2024. Misalnya, aplikasi paling populer memungkinkan pengguna menggunakan aplikasi Google Maps di perangkat seluler mereka.

Setelah itu, pengguna juga dapat menggunakan aplikasi pemantau lalu lintas yang dikembangkan oleh Jaša Marga yaitu aplikasi Travoy. Selain itu, ada beberapa aplikasi pelacakan lalu lintas lain yang dapat Anda gunakan.

Berikut daftar beberapa aplikasi pelacak lalu lintas untuk menghindari kemacetan saat mudik Lebaran 2024. 1.Google Peta

Pertama, ada aplikasi yang cukup populer bernama Google Maps. Seperti yang kita ketahui bersama, Google Maps merupakan salah satu aplikasi pemetaan dan navigasi dengan fitur yang cukup banyak, salah satunya informasi lalu lintas.

Google Maps memungkinkan Anda mengetahui situasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di jalan raya. Peta yang disediakan Google Maps menggunakan tiga warna untuk menunjukkan kondisi lalu lintas: jalan merah, kuning, dan hijau.

Jalan ditampilkan dengan warna merah untuk menunjukkan kemacetan. Jalan berwarna kuning menandakan situasi lalu lintas cukup padat, namun masih terdapat celah antar mobil. Dan jalan yang hijau berarti lalu lintas lancar atau tidak ada kemacetan.

Untuk memeriksa kemacetan lalu lintas di Google Maps, pengguna cukup membuka aplikasi di ponselnya dan mengklik ikon kotak kecil yang muncul di area tampilan peta.

Kemudian, pilih opsi jenis peta “Lalu Lintas” dan Google Maps akan menampilkan peta dengan informasi spesifik tentang kondisi lalu lintas di jalan tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top