5 Alasan Lompat Tali Cocok untuk Menurunkan Berat Badan

virprom.com – Manfaat lompat tali untuk menurunkan berat badan telah dibuktikan melalui berbagai penelitian dan pernyataan para ahli.

Namun, apakah lompat tali benar-benar cara yang efektif?

Berikut lima alasan mengapa lompat tali cocok untuk menurunkan berat badan.

Baca juga: Cari Tahu, 7 Cara Diet Efektif Tanpa Olahraga Alasan Lompat Tali Cocok untuk Menurunkan Berat Badan 1. Membakar Kalori

Lompat tali merupakan cara yang efektif untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori.

“Lompat tali merupakan latihan seluruh tubuh yang melibatkan seluruh kelompok otot, termasuk kaki, lengan, inti, dan bahu,” jelas pakar kebugaran Jashan Bhumkar kepada Health Shots, seperti dilansir virprom.com.

Menurut American Heart Association (AHA), seseorang dengan berat badan 45 kilogram dapat membakar 500 kalori dengan lompat tali, sedangkan orang dengan berat badan 90 kilogram dapat membakar 1.000 kalori per jam.

Hal ini jika dilakukan secara rutin dapat membantu menurunkan berat badan secara umum secara signifikan. 2. Meningkatkan kesehatan jantung

Bhumkar menjelaskan, lompat tali akan meningkatkan detak jantung dengan cepat yang berarti jantung mendapat lebih banyak oksigen.

“Ini pada akhirnya dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan membakar lebih banyak kalori,” ujarnya.

Jantung yang sehat berfungsi memompa darah secara efisien, meningkatkan metabolisme, dan mengantarkan nutrisi ke otot.

Seiring waktu, hal ini dapat membantu Anda menurunkan berat badan dan mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Physical Therapy Science pada tahun 2017 membandingkan bersepeda di dalam ruangan dengan olahraga berbasis lompat tali.

Baca juga: Apakah Bersepeda Mengurangi Ukuran Perut?

Orang yang melakukan lompat tali memiliki indeks massa tubuh yang lebih rendah dan kapasitas vital yang lebih baik.

Kapasitas vital adalah jumlah udara yang dapat kita hembuskan setelah menarik napas dalam-dalam. Kapasitas vital yang besar turut mempengaruhi kapasitas kardiorespirasi seseorang. 3. Memperkuat otot

Meskipun lompat tali terutama menargetkan otot-otot tubuh bagian bawah, termasuk betis, paha depan, dan paha belakang, lompat tali juga melatih otot inti, lengan, dan bahu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top