4 Menu Diet ala Asri Welas, Jaga Tubuh Tetap Langsing

JAKARTA, virprom.com – Aktris Asri Velas selalu menampilkan tubuh fit sehingga selalu tampil ideal.

Namun, terungkap bahwa berat badan pria berusia 44 tahun itu bertambah 86 kilogram setelah melahirkan anak ketiganya pada tahun 2020.

Asri menuturkan, selama ini ia banyak berolahraga setiap hari, mulai dari Zumba, Strong Nation, hingga nge-gym, untuk menjaga berat badan idealnya.

Baca juga: Turunkan Berat Badan Hingga 31 Kg, Turunkan Berat Badan dengan Cara Ini Berkat Asri Velas

Selain berolahraga, aktris yang namanya melejit berkat serial Suami Istri Takut ini juga mengatur pola makannya untuk menjaga berat badannya saat ini.

“Sebenarnya tidak ada pantangan, tapi saya kontrol saja asupannya. Seperti biasa, ada makanan yang rutin saya makan,” ujarnya kepada awak media saat ditemui di kawasan Sipet, Jakarta Selatan, Selasa (20/2/2024). ). Menu diet Asri Velas 1. Oatmeal untuk sarapan dengan buah-buahan.

Sarapan oatmeal sudah menjadi rutinitas Asri dan keluarga.

Ia menambahkan, bubur sarapan selalu disiapkan pada malam hari kemudian disimpan di freezer agar pagi harinya bisa dimakan segar.

“Biasanya saya campurkan oatmeal dengan susu, tambahkan chia seed, campur, lalu masukkan ke dalam freezer semalaman. Pagi harinya bisa langsung dimakan atau ditambah buah-buahan,” jelasnya.

Baca Juga: 7 Resep Overnight Oatmeal yang Sehat dan Lezat

Lebih lanjut, Asri mengatakan sarapan oatmeal ini bermanfaat untuk pencernaan dan juga menjadi sumber energi. Oleh karena itu cocok digunakan pada pagi hari. 2. Makan nasi porang

Makan nasi sudah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia. Namun suku Asari lebih memilih nasi porang dalam santapan sehari-harinya.

Seperti diketahui, nasi porang merupakan nasi yang berbahan dasar umbi-umbian.

“(Nasi porang) sebenarnya lebih mengenyangkan. Saya kurang suka nasi merah atau shirataki, karena sepertinya saya sedang diet ya?

Baca juga: Poranga bisa mengolah nasi dan mengetahui 5 manfaatnya bagi kesehatan

Nasi porang dijual di pasaran dalam kemasan kecil, jadi satu porsi sudah dianggap enak untuk dimakan, tambahnya.

“Tersedia dalam kemasan sachet, masaknya juga mudah, tinggal disiapkan saja, jadi nyaman dibandingkan nasi biasa,” tambah Asseri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top