4 Fakta Seputar Pijat Bayi, Orangtua Perlu Tahu

virprom.com – Umumnya lebih aman bagi anak jika dilakukan secara perlahan oleh orang tua dibandingkan petugas kesehatan dan bidan.

Pijat bayi yang tepat meningkatkan ikatan emosional antara bayi dan orang tuanya, sehingga merangsang rangsangan sensorik. Dapat mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur.

Ingatlah hal-hal berikut saat melakukan pijat bayi agar Anda tidak melakukan kesalahan dan mempertaruhkan nyawa.

Baca juga: Kapan Bayi Boleh Dipijat? Berikut penjelasan IDAI mengenai informasi pijat bayi.

Ayo Sehat Disalin dari Kementerian Kesehatan dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), berikut beberapa fakta pijat bayi yang perlu diketahui ibu dan ayah: Pijat bayi bisa dilakukan sejak lahir.

Menurut IDAI, pijat bayi setidaknya dilakukan dua hingga tiga tahun setelah kelahiran.

Namun, pastikan anak Anda siap dan nyaman untuk dipijat saat menerima pijatan. Pijat bayi bisa dilakukan oleh orang tua.

Ada yang beranggapan hanya dokter atau bidan saja yang boleh memberikan pijatan.

Orang tua bisa memijat anaknya. Merupakan terbangunnya ikatan emosional (bond) antara anak dengan ibu dan ayahnya. Pijat bayi juga merangsang kemampuan sensorik dan motorik bayi.

Namun, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter atau petugas kesehatan untuk mengetahui cara memijat bayi yang benar dan aman. Stimulasi pijat bayi bisa dilakukan setiap hari.

Ayah dan Bunda bisa memijat bayi dengan lembut selama 15-20 menit.

Pijat membantu bayi merasa rileks dan nyaman saat mereka tidur. Oleh karena itu, waktu terbaik untuk memijat bayi adalah pada pagi hingga sore hari dan setelah mandi pada malam hari.

Baca juga: Hindari Memijat Bagian Tubuh Bayi Pijat bayi dapat membantu bayi berjalan lebih cepat.

Pijat secara teratur merangsang respon sensorik dan motorik pada bayi.

Melatih saraf otak bayi dan menstimulasinya untuk bekerja, sehingga bayi tumbuh cerdas dan aktif. Tips pijat bayi yang aman

Ada beberapa rekomendasi pijat bayi untuk menjamin kenyamanan dan manfaat maksimal bayi Anda: minyak sesuai kondisi kulit bayi; Gunakan lotion atau krim; Pastikan tangan Anda tidak kasar dan kuku yang panjang dapat merusak. Perhatikan suhu ruangan saat memijat bayi. Jangan terlalu panas atau terlalu dingin. Kenyamanan bayi diutamakan, dan lakukan gerakan perlahan sambil memantau kondisi bayi Anda. Ketidaknyamanan pada anak; Jika Anda kesakitan atau menangis, segera hentikan.

Selain itu, orang tua sebaiknya menghindari gerakan berlebihan saat memijat bayi.

Sebaiknya, mulailah dari seluruh wajah, dahi, di bawah mata mulut, Gerakkan perlahan dari belakang dan buat momen bercinta di bagian perut.

Baca Juga: Posisi Tidur Bayi Tanpa Gumoh Dengarkan berita dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top