217 Anggota Dewan Ikuti Rapat Paripurna Terakhir DPR 2019-2024, Lebih Banyak yang Absen

JAKARTA, virprom.com – Dewan Perwakilan Rakyat (DRC) menggelar sidang paripurna terakhir DRC periode 2019-2024, di hari terakhir mandat DRC periode 2019-2024, Senin (30/9/2024).

Rapat dipimpin Ketua RRT Puan Maharani dan dihadiri 217 anggota RRT dari total 541 anggota dewan.

“Hari ini ditandatangani 217 orang dengan 59 persetujuan, sehingga total diikuti 272 anggota dari 541 anggota DPRK RI dan anggota Fraksi DPRK RI,” kata Puan Gedung MPR/DPR RI, Jakarta, Senin (30.9). .2024).

Puan mengetuai tiga wakil ketua DPRK, Sufmi Dasko Ahmad, Lodewijk Friedrich Paulus dan Rahmat Gobel.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Ketidaknyamanan pada Citra DPRK 2019-2024

Sementara itu, Wakil Ketua DPRK lainnya, Mohammad Iskander atau Kak Imin, terpantau mangkir dari lokasi kejadian.

Dalam sidang paripurna terakhir ini, DPRK akan membahas dan mengadopsi beberapa undang-undang.

Puan juga akan menyampaikan pidato pada sidang paripurna terakhir.

Berikut daftar agenda rapat paripurna terakhir DPRK:

1. Pembahasan/Keputusan Tingkat II terhadap rancangan undang-undang pengesahan Perjanjian Kerja Sama Pertahanan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik India.

2. Pembahasan/pengambilan keputusan tingkat II terhadap rancangan undang-undang pengesahan perjanjian kerja sama sektor pertahanan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Federal Brazil.

Baca Juga: Mengingat UU Perampasan Aset yang Tak Disahkan DPRK Selama Puluhan Tahun

3. Pembahasan/pengambilan keputusan tingkat II terhadap rancangan undang-undang tentang pengesahan nota kesepahaman kerja sama pertahanan antara Kementerian Pertahanan Republik Indonesia dan Kementerian Pertahanan Uni Emirat Arab.

4. Tingkat II Pengambilan keputusan terhadap rancangan undang-undang tentang pengesahan perjanjian kerja sama pertahanan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Kamboja.

5. Pembahasan/keputusan tingkat II terhadap rancangan undang-undang pengesahan perjanjian kerja sama pertahanan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Perancis.

6. Pembahasan/pengambilan keputusan tingkat II terhadap rancangan undang-undang sebanyak 25 rancangan undang-undang.

7. Pembahasan Tingkat II / 27 rancangan undang-undang / pengambilan keputusan rancangan undang-undang kota.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top