160 Paus Pilot Terdampar di Pantai Australia, 26 Telah Mati

CANBERRA, virprom.com – Sedikitnya 160 paus pilot terdampar di pesisir pantai Australia pada Kamis pagi (25/4/2024). Dari jumlah itu, 26 ekor paus terdampar dalam kondisi mati.

Dinas Taman dan Margasatwa Australia Barat mengatakan pilot tersebut terdampar di Toby’s Inlet, sekitar tiga jam di selatan ibu kota negara bagian, Perth.

“Sebuah tim yang terdiri dari personel berpengalaman, termasuk ahli konservasi, ilmuwan kelautan, dan dokter hewan, berada di lokasi atau dalam perjalanan,” kata Dinas Taman dan Margasatwa dalam sebuah pernyataan yang dikutip AFP.

Baca juga: Ratusan Paus Kembali Terdampar Secara Massal di Pulau Terpencil di Selandia Baru, Tak Ada Angka Harapan Hidup

Para pegiat konservasi akan mencoba mengusir beberapa paus abu-abu ke lepas pantai dan masuk ke perairan yang lebih dalam.

Namun, badan tersebut mengatakan bahwa insiden ini biasanya mengakibatkan hewan terdampar dan perlu disuntik mati.

“Kami selalu mengharapkan hasil yang terbaik”, kata pihak pelestari alam.

Paus pilot yang terdampar secara massal bukanlah hal yang jarang terjadi di Australia dan Selandia Baru.

Sekitar 500 paus pilot mati ketika mereka terdampar di Kepulauan Chatham yang terpencil di Selandia Baru pada tahun 2022.

Para ilmuwan tidak sepenuhnya memahami mengapa terdampar secara massal, namun beberapa peneliti berpendapat kawanan tersebut tersesat setelah mencari makan terlalu dekat dengan pantai.

Baca juga: Israel Siap Evakuasi Warga Sipil Palestina dari Rafah, Apa Tujuannya?

Paus pilot, yang panjangnya bisa mencapai lebih dari enam meter, sangat sosial, memungkinkan mereka mengikuti kawanannya yang hilang jika ada bahaya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top