virprom.com – Ada beberapa faktor yang bisa membuat Anda berisiko terkena pradiabetes.
Pradiabetes adalah suatu kondisi dimana kadar gula darah lebih tinggi dari normal, namun tidak setingkat dengan diabetes tipe 2.
Merujuk Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes), pradiabetes ditandai dengan kadar gula darah sementara antara 140-199 mg/dL dan gula darah puasa 100-125 mg/dL.
Anda akan didiagnosis menderita diabetes jika kadar gula darah Anda di atas 200 mg/dL dan gula darah puasa di atas 126 mg/dL.
Baca juga: Tips Penderita Pradiabetes Jangan Lewatkan Sarapan Pagi
Dikatakan di Klinik Cleveland, penyebab pradiabetes sama dengan penyebab diabetes tipe 2, yaitu sebagian besar disebabkan oleh resistensi insulin.
Resistensi insulin terjadi ketika sel-sel di otot, lemak, dan hati tidak merespons insulin dengan baik.
Insulin adalah hormon yang diproduksi oleh pankreas untuk mengatur kadar gula darah.
Selain itu, ada banyak faktor risiko pradiabetes yang patut Anda waspadai.
Baca artikel ini yang akan menunjukkan faktor apa saja yang meningkatkan risiko pradiabetes.
Baca Juga: Daftar 5 Penderita Pradiabetes Hindari Faktor Risiko Pradiabetes
Menurut WebMD, Anda lebih mungkin terkena diabetes jika memiliki 14 hal berikut: Berusia lebih dari 45 tahun Memiliki ukuran pinggang lebih dari 40 inci (pada pria) dan 35 inci (pada wanita) Makan terlalu banyak makanan berwarna merah dan olahan daging Selalu minum minuman manis Tidak cukup makan buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, atau minyak zaitun Menjadi orang kulit hitam, penduduk asli Amerika, Latin, atau Kepulauan Pasifik Kelebihan berat badan atau obesitas, terutama jika Anda memiliki lemak di bagian tengah tubuh (lemak visceral) Mengalami tinggi kolesterol, trigliserida tinggi, HDL (kolesterol baik) rendah, dan LDL tinggi (kolesterol jahat) Tidak rutin berolahraga Memiliki anggota keluarga (orang tua atau saudara kandung) dengan riwayat diabetes tipe 2 sejak diabetes gestasional atau melahirkan bayi dengan berat badan lebih dari 4 kg Dengan sindrom ovarium polikistik, suatu kondisi umum yang menyebabkan menstruasi tidak teratur dan gejala Lainnya Mengalami masalah tidur seperti sleep apnea Bekerja dengan siklus shift.
Baca juga: Mengapa Penderita Pradiabetes Perlu Mengubah Pola Makan? Inilah sebabnya…
Sadarilah bahwa ras dan etnis Anda dapat meningkatkan risiko pradiabetes, sama seperti diabetes.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), pradiabetes menyerang: 38,6 persen orang dewasa berkulit hitam non-Hispanik 36,8 persen orang dewasa Asia 35,7 persen orang dewasa berkulit putih non-Hispanik Hispanik 34,6 persen orang dewasa berkulit putih non-Hispanik (walaupun mereka lagi). lebih mungkin didiagnosis menderita diabetes dibandingkan orang dewasa Asia atau kulit putih)
CDC juga mencatat bahwa pradiabetes mempengaruhi laki-laki pada tingkat yang sedikit lebih tinggi (41 persen) dibandingkan perempuan (32 persen).
Dari 14 hal yang dapat meningkatkan risiko pradiabetes, sebagian besar dapat diubah dan dihilangkan, kecuali hal-hal yang sudah ada sejak lahir, seperti latar belakang genetik, usia, dan jenis kelamin.
Jika pradiabetes tidak ditangani dengan baik, maka akan berkembang menjadi diabetes tipe 2.
Selain itu, dapat menyebabkan penyakit jantung, kerusakan saraf, dan masalah kesehatan lainnya.
Baca juga: 6 Makanan Terburuk Bagi Anda Penderita Diabetes
Dengarkan berita terkini dan berita pilihan langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.