10 Mudah Mengantuk setelah Makan, Termasuk Gula Darah Tinggi

virprom.com – Mengonsumsi makanan dapat membantu tubuh merasa berenergi dan lebih siap beraktivitas. Namun, beberapa orang mungkin merasa mengantuk setelah makan.

Meski biasanya merupakan kondisi normal, namun mudah tertidur setelah makan bisa disebabkan oleh faktor lain seperti kadar hormon yang buruk dan asupan makanan.

Untuk menghindarinya, Anda bisa makan dalam porsi kecil, tidur nyenyak di malam hari, dan berjalan kaki setelah makan.

Untuk lebih jelasnya, simak penyebab ngantuk setelah makan berikut ini.

Baca Juga: Kekurangan Vitamin Apa yang Menyebabkan Mudah Lelah dan Mudah Tidur? Berikut daftar 10… Alasan mengapa Anda merasa mengantuk setelah makan

Ternyata banyak hal dan situasi yang bisa membuat tubuh mengantuk, terutama setelah makan.

Dikutip dari Kesehatan dan Pencegahan, ada baiknya Anda mengetahui beberapa penyebab mengapa Anda merasa mengantuk setelah makan. Makan terlalu banyak

Dengan makan terlalu banyak, tubuh kehilangan banyak energi untuk mencerna makanan yang masuk.

Untuk menghindari kantuk, Anda bisa makan dengan porsi lebih kecil dan mengonsumsi lebih banyak protein. Kondisi hormonal

Triptofan merupakan asam amino yang banyak ditemukan pada jenis makanan, seperti ayam.

Tubuh menggunakan triptofan untuk membuat hormon melatonin dan serotonin, yang mempersiapkan tubuh untuk tidur atau tertidur.

Baca Juga: 8 Alasan Mengapa Anda Merasa Mengantuk di Pagi Hari Bukan Sekedar Tidur

Gula tinggi

Gula darah tinggi atau hiperglikemia adalah suatu kondisi di mana peningkatan gula darah, terutama setelah makan, dapat menimbulkan gejala seperti kelelahan dan lemas.

Meski penyakit ini sering terlihat pada penderita diabetes, namun mereka yang tidak menderita diabetes juga bisa mengalami gula darah tinggi. Kebiasaan minum alkohol

Alkohol juga melemaskan sistem saraf pusat, menyebabkan aktivitas otak melambat.

Jika diminum bersama makanan, Anda mungkin merasa mengantuk, lemah atau pusing. Insomnia

Kurang tidur di malam hari dapat mempengaruhi energi tubuh, terutama setelah makan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top