Gaza, virprom.com – 10 orang tewas dan 15 luka-luka dalam serangan udara terhadap rumah keluarga al-Qassas di kamp pengungsi Nusirat di Gaza tengah pada Senin pagi (16/9/2024).

Seorang pejabat medis di Rumah Sakit Al-Awda, tempat jenazah tersebut dibawa, mengatakan kepada kantor berita AFP.

Juru bicara Badan Pertahanan Sipil Gaza Mahmoud Bassal mengkonfirmasi jumlah korban tewas akibat serangan udara Israel pada Senin pagi.

Baca Juga: Pejabat PBB: Dunia Gagal Lindungi Warga Sipil di Gaza

Ia menambahkan, pada Minggu (15/9/2024) waktu setempat, enam warga Palestina tewas dalam serangan udara serupa di rumah keluarga Basal di lingkungan Zeitoun Kota Gaza.

Kota Gaza telah menjadi sasaran serangan militer Israel sejak perang dimulai pada Oktober tahun lalu.

Sementara itu, dua orang tewas dalam serangan udara tadi malam di Rafah yang menyasar rumah keluarga Abu Shaar, kata Bassel.

Dilaporkan juga banyak orang yang terluka dalam serangan ini.

Serangan udara dan tembakan artileri Israel terus berlanjut di tengah kebuntuan mengenai perjanjian gencatan senjata untuk membebaskan sandera yang tersisa di Gaza dengan imbalan ratusan tahanan Palestina di penjara-penjara Israel.

Baca Juga: Saat Serangan Udara Israel Tewaskan 3 Warganya Sendiri yang Disandera di Gaza…

Sementara itu, Kementerian Kesehatan di Gaza menyebutkan jumlah korban tewas akibat serangan Israel mencapai 41.206 orang.

  Dengarkan berita terkini dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.